PERSIAPAN SAMBUT IMLEK DI KLENTENG DEWI WELAS ASIH KOTA CIREBON

IYAN SISKARTEJA  - PEMERHATI BUDAYA

CIREBON KOTA - Dalam menyambut Peringatan Imlek 2563 Klenteng Tiao Kak Sie atau yang lebih dikenal dengan Klenteng Dewi Welas Asih di Kota Cirebon, sudah melakukan persiapan diantaranya adalah membersihkan altar klenteng , mempersiapkan lilin dengan berbagai ukuran serta juga membuat tenda tambahan yang berada di depan Klenteng tersebut.

Dari Pantauan Reporter Cirebon Radio Rabu (18/01), Sejumlah pekerja berbenah dengan membangun tenda di halaman klenteng yang rencananya akan digunakan untuk menaungi lilin-lilin yang akan dinyalakan para jemaat umat Budha saat perayaan malam Tahun Baru China nanti. “Agar lilin tidak kehujanan dan meleleh saat terik matahari, kita buat tenda di halaman kelenteng,” demikian yang dikatakan budayawan sekaligus pengurus kelenteng, Yan Siskarteja. Selain pembangunan tenda,  hari ini telah dilakukan pencucian altar berikut rupang- rupang yaitu patung-patung dewa yang akan disembah parajamaah pada malam puncak perayaan Imlek nanti.

Rupang-rupang tersebut, lanjut Yan, akan dicuci dengan menggunakan air bunga yang dilakukan oleh puluhan warga Thionghoa sekitar kelenteng dimulai pukul 09.00 WIB. “Pembersihan rupang dan altar adalah tradisi turun temurun yang selalu dilakukan menjelang perayaan hari besar. Yang berarti pula, untuk memulai hal yang baru diperlukan kebersihan diri,baik secara lahir dan batin,”ujar Yan.

Sejumlah rupang atau warga Thionghoa biasa menyebutnya dengan Toapekong yang akan dicuci tersebut di antaranya bernama Dewi Kwan Im Posat atau Dewi Welas Asih,Thian Siang Seng Bo atau Dewi Pelindung Laut,Wei Tho Posat atau Dewa Pelindung Klenteng, Sementara itu setiap tahunnya menjelang perayaan Imlek, kata Yan, akan dilakukan juga kegiatan bagi kasih yaitu pembagian paket beras untuk 1.000 warga tidak mampu yang akan dibagikan secara bersama di klenteng Dewi Welas Asih. (Jums-CR)