TPS Siluman dalam Pilwakot Cirebon
KOTA CIREBON (89,2 CR) - Calon wali kota Cirebon nomor urut 5, Sultan Moch. Saladin mengaku menemukan adanya sejumlah TPS janggal alias TPS siluman dalam pelaksanaan Pilwakot di kota Cirebon kemaren.
" Kami sedang melakukan inventarisir , berapa jumlah TPS yang dianggap Siluman " ungkap Saladin.
Saladin menambahkan Kejanggalannya yakni TPS yang dibangun secara acak dan tidak sesuai nomor urut. Akibatnya warga yang datang ke TPS banyak ditolak karena tidak terdaftar di TPS tersebut. Kemudian, tim saya yang mengamati TPS tersebut melihat orang-orang luar warga setempat, berbondong-bondong datang ke TPS aneh itu," paparnya.
Hal itu, lanjutnya, menimbulkan kesan adanya pengkondisian. "Kondisi itu tentu memunculkan tanda tanya besar, ada apa dengan TPS yang dibuat secara acak. Karena akibatnya masyarakat jadi malas milih, karena TPS yang harusnya dekat di sekitar rumahnya dibikin jauh," katanya.
Selain itu, Saladin juga mengritisi kinerja KPU yang tidak maksimal. "Banyak warga yang tidak dapat undangan untuk menyoblos. Kemudian bagi mereka yang sakit, petugas TPS tidak jemput bola. Kondisi itu yang mengakibatkan angka golput tinggi," ungkapnya. (Jums-CR)
" Kami sedang melakukan inventarisir , berapa jumlah TPS yang dianggap Siluman " ungkap Saladin.
Saladin menambahkan Kejanggalannya yakni TPS yang dibangun secara acak dan tidak sesuai nomor urut. Akibatnya warga yang datang ke TPS banyak ditolak karena tidak terdaftar di TPS tersebut. Kemudian, tim saya yang mengamati TPS tersebut melihat orang-orang luar warga setempat, berbondong-bondong datang ke TPS aneh itu," paparnya.
Hal itu, lanjutnya, menimbulkan kesan adanya pengkondisian. "Kondisi itu tentu memunculkan tanda tanya besar, ada apa dengan TPS yang dibuat secara acak. Karena akibatnya masyarakat jadi malas milih, karena TPS yang harusnya dekat di sekitar rumahnya dibikin jauh," katanya.
Selain itu, Saladin juga mengritisi kinerja KPU yang tidak maksimal. "Banyak warga yang tidak dapat undangan untuk menyoblos. Kemudian bagi mereka yang sakit, petugas TPS tidak jemput bola. Kondisi itu yang mengakibatkan angka golput tinggi," ungkapnya. (Jums-CR)
Tidak ada komentar
Posting Komentar