Tips Cara Menghindari Obat Palsu
Sudah seharusnya dan menjadi kewajiban bagi kita sebagai konsumen agar lebih berhati-hati terhadap obat-obatan yang kita konsumsi. Cara mudah dan dijamin akurat mengetahui apakah obat yang kita konsumsi tersebut palsu atau tidak adalah dengan dibuktikan melalui pengujian di lab. Namun dengan pertimbangan biaya dan lain sebagainya yang berhubungan dengan laboratorium agaknya susah bagi masyarakat umum untuk punya lab sendiri dirumah. Jadi berikut tips aman agar kita terhindar dari obat palsu yang marak beredar di pasaran.
1. Membeli obat ditempat yang resmi dan legal yaitu Apotek
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (PERMENKES) No.:922/Menkes/PER/X/1993 seorang Apoteker bertanggung jawab atas penyediaan dan pendistribusian obat yang bermutu dan terjamin keabsahannya dari obat yang dibeli konsumen.
2. Perhatikan keaslian kemasan obat secara detail
Sering kita melihat acara investigasi di salah satu televisi swasta yang menunjukkan pelaku kriminal pemalsu obat-obatan menggunakan cara yang tergolong sangat berbahaya yaitu mengumpulkan obat yang sudah kadaluarsa kemudian mengemasnya kembali dengan kemasan baru yang tentu saja ada perbedaan terlihat jika diamati dengan seksama antara kemasan yang asli dan palsu. Bahkan ada pula pelaku yang mendapatkan obat dari tempat sampah kemudian dibersihkan dan dikemas ulang. Sudah menjadi kewajiban kita sebagai konsumen harus lebih teliti sebelum membeli obat agar kita terhindar dari peredaran obat palsu.
3. Perhatikan label, petunjuk penggunaan, tanggal kadaluarsa, tanggal produksi dan nomer registrasi dari badan terkait dalam hal ini (BPOM)
Penting sekali agar kita memeriksa dengan teliti label kemasan, tanggal kadaluarsa, tanggal produksi dan nomer registrasi yang tertera karena biasanya pada obat palsu ada beberapa bagian yang hilang atau terlihat samar-samar karena pelaku tidak bisa mendapatkan kemasan yang asli.
4. Perhatikan harga belinya
Jika harganya terlalu murah atau jauh dari harga pasaran yang biasanya bisa dipastikan itu adalah obat palsu. Lebih baik harga yang mahal dan sesuai pasaran daripada murah tapi palsu karena biasanya memang yang asli itu lebih mahal daripada yang palsu.
5. Tanyakan ke petugas apotek secara langsung sambil membawa sampel obat yang diwaspadai palsu
Seorang Apoteker akan siap membantu Anda dalam memecahkan keraguan Anda apakah obat tersebut palsu atau asli, karena pada dasarnya mereka sudah paham. Dalam beberapa kemasan obat khusus di desain sedemikian rupa agar terhindar dari adanya pemalsuan. ( di kutip dari tipsAman.com )
Tidak ada komentar
Posting Komentar