Pemkot Marah Dengan EO Yang Adakan Event Di Jalan Siliwangi

Kota Cirebon (89,2 CR) - Event slalom mobil dari produk rokok ternama di Indonesia yang akan dilaksanakan pada hari minggu nanti didepan Balai Kota Cirebon tersandung masalah. Pemkot Cirebon menganggap event organizer terkesan memaksa untuk mengadakan event di pusat kota, sementara ijin proses perijinan tidak menempuh prosedur yang berlaku. 

Sekertaris Daerah Kota Cirebon Asep Dedi kecewa dengan event organizer yang mengandakan event didepan balai Kota Cirebon, seharusnya sebelum mengadakan kegiatan phak EO bertemu dan mempresentasikan kegiatan tersebut, bukan langsung memasang tenda hingga menganggu arus lalu lintas di jalan Siliwangi. 

" Kami hanya di berikan selembar kertas kemudian minta ditandatangani, seharusnya event seperti ini dilengkapi proposal dan mereka menjelaskan eventnya seperti apa dan bagaimana teknisnya. Ini malah se olah - olah memaksa dengan memasang tenda dan akan memasang panggung, " kesal sekda usai rapat siang tadi, Jum'at (26/8/2016). 

Sekda khawatir event ini akan menganggu ketertiban umum disekitar jalan Siliwangi, pasalnya dalam event tersebut akan ada hiburan band dari artis nasional dan aksi freestyle menganggu masyarakat sekitar terutama keberadaan rumah sakit di ruas jalan tersebut. 

" Sudah jelas di event ini ada musik, kenceng pula, di jalan Siliwangi ada rumah sakit, tempat ibadah dan lainnya, bukan menghimbur malah akan menganggu ketetiban umum, " tambanya. 

Sekda meminta kepada EO untuk menandatangani surat kesepakatan atau Mou yang isi didalamnya adalah, pihak EO bertanggung jawab atas segala kerusakan dijalan Siliwangi akibat event tersebut dan loading barang harus dilakukan pada hari sabtu siang. 

" Kami minta dibuat kesepakatan supaya jelas siapa yang bertanggung jawab kalau ada kerusakan setelah event, " Ungkapnya. 

Sementara itu pihak mengaku telah mengantongi semua proses perijinan baik dari pihak kepolisian dan pemkot Cirebon, mengenai persoalan yang mencuat merupakan adanya miss komunikasi antara EO dan Pemkot Cirebon. Persoalan tersebut bisa segara diatasi dan dipastikan event slalom mobil tetap akan dilaksanakan pada hari minggu sejak siang hingga malam hari. 

" Hanya ada sedikit miss aja sih, semuanya sudah ditempuh dan kami siap menyepakati apa yang telah dihasilkan saat rapat, intinya event tetap dilaksanakan sudah tidak ada persoalan, " kata faris sebagai penanggung jawab di EO Candika