Musim Mudik, Pemda Kota Cirebon Awasi Empat Potensi Gangguan

Kota Cirebon (89,2 CR) - Sejumlah potensi kerawanan bisa terjadi selama pelaksanaan arus mudik dan balik lebaran 2018. Kerjasama semua pihak dibutuhkan agar potensi kerawanan tersebut tidak sampai terjadi. Demikian pesan Kapolri yang dibacakan Pj Wali Kota Cirebon Dedi Taufik.

"Dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2018 ini ada 4 potensi kerawanan yang bisa terjadi, diantaranya potensi stabilisasi harga pangan. potensi kerawanan kelancaran dan keselamatan arus mudik 2018. bencana alam dan yang keempat yaitu ancaman tindak pidana terorisme, " katanya, Jum'at (8/6/18).

Pj Wali Kota mengungkapkan Pemerintah Daerah Kota Cirebon sudah melakukan langkah antisipasi agar tidak terjadi kelangkaan pangan di Kota Cirebon. Sedangkan untuk kelancaran arus mudik dan balik lebaran 2018, Dedi yakin jika kepolisian sudah menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas.

"Secara keseluruhan kami sudah lakukan antisipasi, kordinasi antara eksekutif, legislatif dan yudikatif terus dilakukan demi menjaga kelancaran arus mudik 2018, " tambahnya.

Sementara itu Kapolres Cirebon Kota, AKBP Roland Ronaldy mengungkapkan bahwa mereka menerjukan 600 personil gabungan  dan posgatur selama berlangsungnya arus mudik dan balik lebaran 2018. Pos tersebut diantaranya Kedawung, perempatan Pemuda, Kanggraksan. Karena ruas jalan itu titik rawan kemacetan.

"Kami sudah siapkan pasukan dan posgatur yang akan mengurai kemacetan di dalam kota dan di jalur Pantura Kota Cirebon, " tambahnya. 

Selanjutnya Roland juga menghimbau kepada warga yang mudik untuk bisa menggunakan transportasi massa, yaitu transportasi yang bisa membawa orang dalam jumlah yang banyak. [Wlk]