KPA Kota Cirebon Mencatat Ada 58 Kasus Penularan HIV Aids di Bulan September

Kota Cirebon (89,2 CR) - Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kota Cirebon mencatat, sampai dengan bulan September di temukan 58 kasus HIV Aids. Sebagian besar penularan melalui hubungan seksual. Demikian dikatakan Sekretaris KPAI Kota Cirebon Sri Maryati.

"Jumlahnya sudah sampai 58 kasus di bulan September, sebagian besar penularan dari hubungan seksual penularan melalui hubungan seksual kemudian heteroseksual, katanya kepada Cirebon Radio di ruang kerjanya, Rabu (14/11/18).

Sri menjelaskan, setiap bulan, terdapat pasangan suami istri yang tertular HIV Aids. Penularan disebabkan oleh suami yang masih menjadi pelanggan seks sehingga ditularkan ke istrinya. Hubungan seks sesama jenis atau pasangan gay memicu tertular HIV aids di Kota Cirebon. 

"Sekarang kalau mencari wanita pekerja seks (WPS) sudah bisa lewat sosial media, hal ini pengawasannya sulit, harus masuk ke komunitas baru bisa memberikan himbauan," ujarnya

KPAI sendiri sudah memberikan himbauan di tempat hiburan malam untuk waspada terhadap penularan HIV/Aids, selain itu pegawai hiburan malam rutin diperiksa kesehatannya. 

Puskesmas yang ditunjuk untuk memeriksakan HIV/Aids. Ada lima puskesmas diantaranya, puskesmas gunung sari, Kejaksan, jagasatru dan kesunean.

"Sesuai peraturan daerah, kami berikan penyuluhan di tempat hiburan malam, bagi yang ingin memeriksakan langsung bisa ke puskesmas yang bisa memberikan layanan tersebut," tambah dia. 

Pihaknya juga memberikan pelatihan kepada petugas penyuluh untuk bisa masuk ke pekerja seks media sosial. Cara demikian untuk mencegah HIV Aids menular ke semua orang hingga akhirnya menyebabkan kematian. [Wlk]