Pengurus BMT LARIBA Islamic Centre Kabupaten Cirebon Berdayakan Tuna Rungu Produksi Cemilan

Kab Cirebon (89,2 CR) - Pengurus BMT LARIBA Islamic Centre Kabupaten Cirebon, Anne Haerany memberdayakan kaum disabilitas tuna rungu dibidang olahan makanan berupa cemilan. Menurutnya, Pemberdayaan kaum disabilitas dalam bidang pekerjaan dinilai sangat perlu diperhatikan.

Dirinya berawal dari keprihatinan terhadap kaum disabilitas yang selama ini kurang diberdayakan oleh masyarakat umum ataupun kemungkinan kecil mendapat pekerjaan. Sebab dirinya melihat penyandang disabilitas khususnya tuna rungu hanya kumpul-kumpul ditempat Komunitas saja tanpa ada binaan.

Maka dari itu, Anne menggagas ide untuk memberdayakan kaum disabilitas tuna rungu. Awalnya Anne masih mencoba berbagai macam keterampilan, dari kerajinan tangan hingga bercocok tanam, namun sulit untuk terus diaplikasikan oleh mereka. Akan tetapi dirinya tidak putus asa untuk memberdayakan mereka dengan berbagai cara. Pada akhirnya, dengan kesabaran Anne dan pengurus lainnya menemukan keterampilan yang bisa ditekuni oleh kaum disabilitas tuna rungu yakni produksi cemilan Cis Stik dan Krupuk Ubi Ungu.

"Bahwa sungguh ironis saja, mereka hanya kumpul-kumpul enggak jelas, tanpa punya mata pencaharian, tapi kan mereka tetap punya kebutuhan, ingin jajan, ingin apa. Itu lama-lama hanya minta. ke orangtua juga bisa sampai kapan seperti itunya," tutur Anne saat diwawancara CR, Rabu (12/12/18).

Dirinya juga menjelaskan, bahwa Krupuk Ubi Ungu dan Cis Stik merupakan milik pengusaha muda yang sudah bekerjasama untuk memberdayakan kaum disabilitas tuna rungu. Yang Sampai sekarang berjalan dengan baik, pemasarannya pun sudah ke luar daerah Cirebon. 

Sejauh ini, dirinya berharap tidak hanya memberdayakan kaum disabilitas tuna rungu saja, tapi penyandang berkebutuhan khusus lainnya juga bisa diberdayakan. Agar mereka mempunyai tempat untuk mencari penghasilan dan tidak selalu bergantung pada orang lain. [Nla]