Komisi III Kota Cirebon Ingin Bapusipda Jadi Pusat Literasi

Kota Cirebon (89,2 CR) - Kantor Badan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Bapusipda) Kota Cirebon sudah tidak layak. Sementara pengunjung yang datang ke tempat tersebut setiap hari terus bertambah. Harus dilakukan langkah konkrit Pemkot Cirebon dengan DPRD Kota Cirebon agar tempat ini bisa ditata lebih baik. 

Kepala Dinas Bapusipda Kota Cirebon Jaja Sulaeman mengaku, keberadaan kantor arsip sudah tidak layak digunakan, sedangkan banyak arsip penting yang tersimpan. Jangan sampai karena tidak dirawat, arsip penting milik Kota Cirebon rusak karena alam. 

"Kami hanya ingin kantor arsip dan utama diperbaiki. Jangan menunggu akhirnya rusak oleh alam," ungkapnya usai rapat di DPRD Kota Cirebon, Rabu (4/12/19). 

Bapusipda juga mendorong pelayanan kepada masyarakat lebih ditingkatkan salah satunya dengan Taman Pustaka Digital. Masyarakat akan lebih mudah mengakses informasi dari Bapusipda terlebih tempat ini sebagai etalase dari Kota Cirebon. 

"Harus ada Taman Pustaka Digital. Masyarakat akan semakin banyak menggali informasi," katanya. 

Hal yang sama juga dikatakan oleh ketua Komisi III, dr Tresnawati SpB, menurutnya Bapusipda merupakan pusat literasi di Kota Cirebon bahkan harus dikembangkan sampai ke wilayah 3 Cirebon. 

"Sebagai pusat literasi harus diperhatikan. Setelah jadi bisa ditawarkan ke daerah sekitar Cirebon," tambah dia. 

Sejauh ini lanjut Tresnawati, belum ada regulasi yang jelas berkaitan langsung dengan Bapusipda, oleh sebab itu Komisi III mendorong ada aturan yang jelas dan Bapusipda sebagai pusat literasi memiliki peran bagi kecerdasan generasi muda Cirebon. [Wlk]