Header Ads


Heryawan Ajak Artis Sosialisasikan ‘Sehari Tanpa nasi’

BANDUNG – Kampanye ‘sehari tanpa nasi’ yang sudah dicanangkan dua tahun lalu oleh pemerintah provinsi Jabar terus dikumandangkan. Kali ini Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengundang artis untuk sarapan tanpa nasi di Gedung Pakuan Bandung, Rabu (31/10).

“Sehari tanpa nasi harus terus disosialisasikan. Kita ajak artis juga ikut berbagi informasi, bahwa tanpa nasi kebutuhan gizi tetap terpenuhi, bahkan untuk orang tertentu bisa lebih sehat,” jelas Heryawan.

Sarapan bersama artis dan insan pers dalam rangka one day no rice ini dihadiri artis sinetron Masayu Clara, Mang Engkus D'Bodor,  Indri AFI, serta wartawan dari berbagai media, baik cetak maupun elektronik. Mereka terlihat menikmati sajian nasi jagung, umbi-umbian, dan kacang-kacangan.

Heryawan menjelaskan bahwa program ini bukan untuk melarang orang mengkonsumsi beras. “Nggak mungkinlah dilarang, apalagi di-perda-kan, kita hanya menganjurkan dan mengenalkan keanekaragaman makanan selain nasi. Sehingga konsumsi nasi bisa dikurangi,” kata gubernur yang akrab disapa Kang Aher ini.

Indonesia adalah negara pengkonsumsi beras tertinggi di dunia, dengan total 139,5 kilogram per kapita per tahun. Sedangkan konsumsi beras dunia hanya 60 kilogram per kapita per tahun. Thailand 80 kilogram, Malaysia 80 kilogram, dan Jepang yang hanya mengkonsumsi beras sebanyak 80 kilogram per kapita per tahun.

Artis dipilih sebagai mitra untuk turut mengkampanyekan program ini karena Kang Aher melihat program ini sangat cocok buat artis. “Dengan takaran yang sama singkong  itu kan kandungannya separo dari nasi. Jadi kalau pengen kenyang tapi tidak ingin gemuk ya makan singkong. Inikan cocok buat artis yang selalu merawat tubuhnya,” jelasnya.

Mengurangi konsumsi beras pun bisa mengurangi diabetes dan obesitas. Diabetes Indonesia nomor empat di dunia, satu dari empat diabetes kena kanker, dua dari diabetes kena TB paru. Berdasarkan data dari WHO pada tahun 2010, obesitas dunia berjumlah 1,5 miliar atau 20%, sedangkan obesitas di Jawa Barat pada tahun 2007 berjumlah 10,37%.

Menanggapi ajakan Kang Aher ini Masayu tanpa ragu akan mengajak rekan-rekan seprofesinya untuk turut mengurangi konsumsi nasi. “Ya ini program yang sangat bagus, ternyata banyak makanan lain sebagai pengganti nasi, dan bisa lebih menyehatkan. Saya kira ini perlu didukung dan perlu disebarluaskan ke yang lain,” kata bintang sinetron Jangan Pasung Ibuku ini.( walik - cr )

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.