Puluhan Wartawan Cirebon datangi Polres Cirebon Kota
KOTA CIREBON (89,2 CR) - Aksi solidaritas Kekerasan kepada wartawan dilakukan puluhan wartawan daerah dan kontributor media cetak dan elektronik nasional dikota Cirebon yang digelar di markas Komando Polres Cirebon Kota Jl. Veteran Kecamatan Kejaksan Kota Cirebon, Senin (11/2).
Aksi unjuk rasa tersebut menyusul tindakan kekerasan yang dilakukan oknum kepolisian resort Mojokerto Kota pada Mujiono saat meliput pemblokiran Jalan by pass Kota Mojokerto.
Aksi unjuk rasa tersebut menyusul tindakan kekerasan yang dilakukan oknum kepolisian resort Mojokerto Kota pada Mujiono saat meliput pemblokiran Jalan by pass Kota Mojokerto.
Oknum kepolisian memukuli Mujiono wartawan lokal Mojokerto saat meliput demo mahasiswa yang memblokir Jalan by pass Kota Mojokerto.
Mujiono seketika tergeletak setelah oknum kepolisian tersebut menendang bagian dadanya, hingga akhirnya dilarikan ke rumah sakit setempat.
Jalil Hermawan, wartawan Metro TV, kontributor Kabupaten Cirebon menegaskan, aksi kekerasan terhadap wartawan kerap terjadi dan berulang kali. Pada akhirnya, apa yang selama ini dikatakan, polisi mitra wartawan adalah sebuah kebohongan.
"Jalinan kemitraan ini patut kembali dipertanyakan. Wartawan hanya menjalankan tugasnya sebagai pembawa berita, bukan petaka. Masalah ini jangan sampai terulang kembali," tegasnya.
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Dani Kustoni mengakui, pihaknya bertanggung jawab memberikan dan menciptakan keamanan di daerahnya. Bukan hanya pada wartawan, seluruh elemen masyarakat perlu dan wajib mendapatkan keamanan.
"Apapun perilakunya kami akan tetap berusaha memberikan keamanan, bukan hanya pada wartawan saja," katanya di hadapan puluhan wartawan.
Ia mengucapkan terimakasih pada wartawan yang kembali mengingatkan pihaknya agar dapat bersikap berhati-hati dalam bertugas. "Kami berharap semoga kejadian ini tidak terjadi di Kota Cirebon," ujar Dani.(Jums-CR)
Tidak ada komentar
Posting Komentar