Sultan Arief tidak setuju dengan kenaikan BBM

KOTA CIREBON (89,2 CR) - Sultan Sepuh XIV Keraton Kasepuhan Cirebon PRA Arief Natadiningrat mengaku setuju dengan pembagian langsung masyarakat (BLSM) berupa dana untuk masyarakat miskin dan perbaikan rumah tidak layak huni sebagai kompensasi kenaikan harga BBM.

Walaupun setuju BLSM dibagikan untuk masyarakat miskin tapi Sultan Arief me

Menurut Sultan, penaikan harga BBM adalah upaya terakhir, apabila pemerintah sudah berupaya menempuh cara lain diantaranya perjalanan ke luar negeri oleh setiap instansi, APBN dan APBD dikurangi dan lebih memprioritaskan membangun infrastruktur desa dan pertanian. “Selama ini belum ada upaya serius untuk itu. Kebanyakan APBD dan APBN dihamburkan untuk perjalan dinas dan acara seremonial,” tandas Arief.(Jums-CR).

ngaku tidak setuju dengan kenaikan BBM, karena dinilainya akan berdampak kenaikan harga sembako dan transportasi umum. “Sebelum BBM dinaikkan saja banyak sekali masyarakat yang hidup dalam kemiskinan, apalagi kalau BBM dinaikan, tentunya beban mereka akan semakin berat,” ujar Arief dalam release,Jum’at (21/06/2013).