Header Ads


Kembangkan Potensi Daerah, Unswagati Lepas Ribuan Mahasiswa KKN

Kota Cirebon (89,2 CR) - Rektor Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati) Cirebon Prof Dr H Rochanda Wiradinata, MP melepas sebanyak 1.044 mahasiswa yang akan melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di halaman kampus 1 Unswagati, pagi tadi, Selasa (7/2/17). Para mahasiswa akan melaksanakan KKN selama sebulan, mereka tersebar di 5 Kecamatan, 58 Desa di Kabupaten Cirebon. 

Tema KKN yang diambil yaitu OVOP (One Village One Produk). OVOP merupakan sebuah pendekatan, pengembangan potensi daerah di suatu wilayah untuk menghasilkan produk yang mampu bersaing di pasaran, namun produk tersebut memiliki ciri khas yang memanfaatkan sumber daya lokal baik sumber daya alam atau sumber daya manusia. 


Dikatakannya bahwa KKN merupakan implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi setelah sebelumnya menimba ilmu di kampus. Para mahasiswa bakal diterjunkan di lima kecamatan, yaitu Panguragan, Susukan, Greged, Gegesik, dan Susukan Lebak. 


" Tadi sudah disampaikan oleh perwakilan dari Bupati, bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Cirebon masih rendah. Dengan mengetahui kondisi tersebut tentu bisa di jadikan titik tolak untuk program-program yang bakal direalisasikan demi meningkatkan IPM Kabupaten Cirebon," kata rektor yang akrab disapa Djohan itu.

Pelaksanaan KKN, merupakan salahsatu implementasi dari Undang-undang (UU) tahun 2003 tentang kewajiban Perguruan Tinggi (PT) untuk melaksanakan KKN. 


"Ini salahsatu bentuk implementasi tri darma perguruan tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat. Dengan adanya KKN ini tentunya menimbulkan hubungan yang simbiosis mutualisme bagi Unswagati dan masyarakat Cirebon," terangnya.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.