Pemerintah Pusat Akan Bangun Gudang Rotan Seluas 200 Hektar Di Cirebon

Kab Cirebon (89,2 CR) - Pemerintah pusat ingin Kabupaten Cirebon sebagai pusat kerajinan rotan terbesar di Indonesia yang digarap dengan serius. Pemerintah ingin membuat gudang rotan terbesar di Indonesia, tujuannya agar industri rotan di Kabupaten Cirebon kembali berkembang pesat seperti pada masa kejayaannya. 

Dirjen industri agro Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Panggah Susanto menjelaskan, pemerintah pusat ingin membangun gudang rotan terbesar dengan luas sekitar 200 Hektare. Gudang tersebut digunakan untuk menyimpan bahan baku rotan dari daerah lain, sehingga pengrajin rotan tidak lagi terkendala soal bahan baku.

" Karena Kabupaten Cirebon sebagai pusat kerajinan rotan, maka kami ingin membuat gudang rotan terbesar. Adanya tempat ini akan memudahkan pengrajin dalam mencari bahan baku. Memang di China ada gudang rotan terbesar, hanya tetap bahan baku dari Indonesia namun PAD masuk ke negara orang, " ungkapnya kepada awak media usai acara Cirebon Internasional Furniture Ekspo 2017 di lapangan Galamantro Tegal Wangi, Sabtu (21/10/17).

Pertimbangan membuat gudang tersebut karena Kabupaten Cirebon merupakan pusat pengrajin rotan di Indonesia. Hampir sebagian kerajinan rotan yang di ekspor ke luar negeri berasal dari Kabupaten Cirebon. Pemerintah pusat tengah mendorong kementerian terkait untuk menyediakan infrastruktur, agar di tahun 2018 keinginan ini bisa segera terwujud.

" Kami coba berkomunikasi dengan pihak - pihak terkait agar tempat ini bisa terwujud, yang terpenting infrastruktur bisa mendukung, karena tanpa itu sulit mengirim bahan baku dari daerah lain ke Kabupaten Cirebon, " tambahnya. 

Senada yang dikatakan Bupati Cirebon Sunjaya Purwadi Sastra. Luar 200 Hektare gudang rotan akan tempatkan pada Kabupaten Cirebon wilayah timur. Hal ini agar perekonomian di Kabupaten bisa merata, selain itu wilayah timur cukup mudah dalam segala akses, baik darat ataupun laut.

Masih kata Sunjaya, pemerintah Kabupaten Cirebon memiliki 10 ribu Hektare zona industri, namun hanya baru sedikit lahan yang dimanfaatkan. Dengan adanya rencana ini Bupati yakin masa kejayaan rotan di Kabupaten Cirebon kembali bangkit. 

" Dulu di Kabupaten Cirebon bisa 4000 kontainer ekspor kerajinan rotan, sekarang tinggal 1500 kontainer. Dengan ada gudang kami berharap Kabupaten Cirebon sebagai daerah pengrajin rotan ini bisa terwujud, " tandasnya.