Header Ads


Ratusan Hektar Sawah Terendam Banjir

Kab Cirebon (89,2 CR) - Musim hujan yang mengguyur Cirebon dengan intensitas tinggi beberapa hari ini menyebabkan ratusan hektar sawah terendam banjir. Masalah tersebut diatasi dengan menyedot air di area sawah yang terendam. 

Ali Efendi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon menjelaskan,  hujan yang terus mengguyur Kabupaten Cirebon dalam beberapa hari ini menyebabkan Puluhan hektar lahan pertanian di wilayah Jagapura, Kecamatan Gegesik terendam air. Selain curah hujan tinggi, luapan air sungai menjadi penyebab banjirnya sawah yang baru saja ditanam. 

 "  Menurut laporan kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) ada 100 hektar yang terendam.  Dan saat ini sedang disedot mengunakan mesin pompa air,  agar air menyusut," kata Ali Rabu (7/2/18).

Padahal kata Ali sebelumnya wilayah pertanian Kabupaten Cirebon bagian Barat sangat membutuhkan air, namun hujan selama tiga hari berturut - turut menyebabkan sawah terendam dan banyak tanaman padi mati. Para petani yang baru saja panen harus rugi hingga puluhan juta.  

" Jika diberi air berlebihan maka banyak tanaman akan mati, padahal awalnya wilayah itu sangat membutuhkan, " tambahnya.

Selain ancaman bajir,  kata Ali,  di musim penghujan juga tanaman padi rawan penyakit seperti wereng cokelat,  dan pengerat batang.  Akan tetapi disaat muncul hama tersebut petani 
harus langsung melakukan penyemprotan dengan pestisida. 

" Ada beberapa wilayah yang terkategori rawan banjir seperti Susukan,  Kapetakan,  Suranenggala,  Mundu,  Pangenan,  dan Gegesik, " pungkasnya.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.