Header Ads


Bulan September Terjadi Puluhan Kebakaran Di Kabupaten Cirebon

Kab Cirebon (89,2 CR) - Selama bulan September telah terjadi puluhan kebakaran di Kabupaten Cirebon. Human error dan korsleting listrik menjadi faktor utama penyebab kebakaran. Kabupaten Cirebon bagian Barat tercatat paling banyak mengalami kebakaran.

Kepala Dinas Kebakaran Kabupaten Cirebon Iis Iskandar menjelaskan, selama bulan September tercatat 85 terjadi kebakaran. Dari jumlah itu terdiri dari 11 rumah, 16 tempat usaha, 1 tangki mobil, dan 71 lahan kosong. Lahan kosong yang terbakar terjadi di wilayah Barat Kabupaten Cirebon, seperti Plumbon, Palimanan, Arjawinangun Gegesik dan lainnya.

"Bulan September cukup banyak terjadi kebakaran, memang saat kondisi musim panas dan angin api gampang menjelar ke tempat lain sehingga terjadi kebakaran," ungkapnya, Jumat (5/10/18).

Pada musim kemarau disertai angin kencang menyebabkan api mudah menjalar ke tempat lain. Dugaan sementara masyarakat yang membakar sampah dan puntung rokok. Sedangkan rumah dan mobil akibat korsleting listrik.

"Masyarakat membakar sampah kemudian menjelar sampai ke lahan kosong, atau puntung rokok yang tidak sengaja dibuang. Tapi kalau rumah biasanya korsleting listrik," paparnya.

Namun demikian pihaknya langsung merespon cepat saat terjadi kebakaran. Petugas Damkar dan mobil standby setiap hari jika masyarakat melaporkan ada kebakaran di wilayahnya. Ketika ada kebakaran besar petugas meminta bantuan Damkar Kota Cirebon. [Wlk]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.