BEM FT Unswagati Cirebon Adakan Kuliah Umum Tanggap Bencana

Kota Cirebon (89,2 CR) - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik (FT) Universitas Swadaya Gunungjati Cirebon adakan kuliah umum dengan tema kajian ilmiah bencana menuju Indonesia siaga, di Aula kampus setempat, Kamis (13/12/18).

Ketua Pelaksana Kuliah umum, Hamzah menyampaikan, kegiatan tersebut sabagai bentuk edukasi untuk mahasiswa terhadap mitigasi atau tanggap bencana terhadap lingkungan sekitar. Pasalnya, belakangan ini sudah banyak terjadi bencana di Indonesia. Hal ini, mahasiswa juga mempunyai peran dalam penanggulangan bencana. 

"Karena kemarin-kemarin kan banyak kejadian bencana ya. Nah kita pengen ngasih edukasi aja pada para mahasiswa, khususnya Fakultas Teknik. Bagaimana cara menanggapi bencana, mitigasinya seperti apa, terus Penanggulangannya seperti apa," tutur Hamzah saat diwawancara media.

Sementara itu, Kepala KPBD Kota Cirebon, Agung Sedijono sebagai pemateri di kuliah umum mengatakan, mahasiswa sebagai aset negara harus punya peran dalam penanggulangan pra bencana, tanggap bencana, maupun pasca bencana. Sebab bencana adalah milik bersama. Agung juga memberikan ruang pada para mahasiswa untuk menjadi relawan ketika terjadi adanya bencana.

Selain itu, Kepala Bagian Operasional BMKG Jatiwangi Majalengka, Ahmad Faa Iziyn, sebagai pemateri juga memberikan pengetahuan terhadap para mahasiswa terkait informasi-informasi dari BMKG. Termasuk pengetahuan bahwa Cirebon memiliki potensi cuaca ekstrim seperti hujan lebat, tanah longsor, angin kencang, hingga gempa.

BMKG juga mengantisipasi kepada para mahasiswa agar tidak termakan hoak atau kabar bohong terhadap informasi bencana, sebab BMKG mempunyai relis resmi  di laman website maupun media sosial BMKG. [Nla]