Reses di Pekalipan, Noupel Terima Aduan Soal Pendidikan

Kota Cirebon (89,2 CR) - Anggota DPRD Kota Cirebon M. Noupel mendapat banyak pertanyaan seputar pendidikan, rutilahu dan pemberian modal usaha saat reses masa persidangan pertama tahun 2019 di RW 04, Pekalangan, Kecamatan Pekalipan, Sabtu (2/3/19).

Pertanyaan yang dilontarkan mengenai pembagian kartu Indonesia Pintar (KIP) yang dinilai tidak tepat sasaran. Warga juga menginginkan perbaikan rumah yang tidak layak huni. Selain itu warga ingin mendapat pemberian modal usaha agar tidak bergantung kepada rentenir.

Menurut Noupel,  KIP merupakan program yang berasal dari pemerintah pusat. Pendataanya dilakukan oleh RW setempat, oleh sebab itu  kedepan data ini akan diperbarui sehingga program bisa tepat sasaran. Sementara mengenai rutilahu, kedepan usulan ini akan disampaikan kepada dinas terkait.

"Nanti akan dilihat lagi datanya, dan akan diperbarui sehingga program pemerintah bisa tepat sasaran. Usulan mengenai rutilahu akan disampaikan ke Dinas Sosial untuk segera ditindaklanjuti," katanya dihadapan masyarakat.

Sementara mengenai modal usaha, dirinya akan menyampaikan kepada Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM. Karena di dinas tersebut masyarakat akan dilatih keterampilan dalam berusaha dan usaha masyarakat dapat dipromosikan. Dengan cara demikian perekonomian masyarakat bisa meningkat. 

"Usulan ini akan kami sampaikan kepada dinas perdagangan. Sekarang ini era digitalisasi, jadi usaha masyarakat harus bisa dipromosikan dan usahanya semakin laris," lanjut dia. 

Persoalan di masyarakat yang komplek ini akan disampaikan pada rapat setelah reses. Dirinya berharap apa yang disampaikan bisa diterima oleh masyarakat dan persoalan lainnya bisa dibuat dalam bentuk peraturan daerah atau peraturan wali kota. [Wlk]