Tim Gabungan Siap Antisipasi Bencana Banjir Di Kabupaten Cirebon

Kab Cirebon (89,2 CR) - Kabupaten Cirebon mulai siaga bencana banjir, mengingat intensitas hujan mulai tinggi. Langkah antisipasi dilakukan dengan mempersiapkan pasukan dengan dilengkapi peralatan siaga bencana. Polresta Cirebon dibantu TNI, BPBD, Tagana dan relawan akan terjun langsung saat ada bencana datang. 

Kapolresta Cirebon Kombes Pol Syahduddi menjelaskan, ada sembilan titik wilayah di Kabupaten Cirebon rawan bencana banjir dan tiga titik rawan bencana longsor. Identifikasi dilakukan sebagai upaya antisipasi saat bencana musim hujan datang. 

"Kami bersama dinas terkait sudah memetakan mana saja wilayah di Kabupaten Cirebon yang rawan bencana banjir dan longsor. Indentifikasi sejak dini juga kami lakukan sebagai langkah pencegahan dini," kata Kapolresta usai meninjau pasukan, Senin (6/01/20). 

Pihaknya kata Syahduddi meminta kepada seluruh dinas terkait bersama - sama saling membantu baik saat bencana datang atau mencegah bencana datang. Selain itu masyarakat dihimbau membuat bio pori dilingkungannya dan tidak membuang sampah sembarangan. 

"Peran serta dinas Kesehatan, PUPR, BPBD dan yang terkait bahu membahu membantu bencana dibutuhkan. Alhamdulillah kordinasi berjalan lancar dan semuanya siap saat bencana datang," tambahnya. 

Sementara itu kepala BPBD Kota Cirebon Dadang Suherndra mengatakan, titik rawan banjir tersebar dari Losari sampai ke Jagapura. Sedangkan titik rawan longsor terjadi di Dukupuntang, Beber dan Sedong. 

Masih kata Dadang, langkah antisipasi bencana banjir sudah dilakukan dengan membersihkan sungai dari tumpukan sampah dan berkordinasi dengan BBWS, normalisasi sungai - sungai yang melintas di Kabupaten Cirebon. [Wlk]