Laskar NKRI Pertanyakan Kualitas Infrastruktur PUPR Kabupaten Cirebon

Kab Cirebon (89,2 CR) - Laskar NKRI Mendatangi kantor PUPR Kabupaten Cirebon pada, Selasa (11/02/20). Mereka mempertanyakan kualitas pengerjaan infrastruktur  yang sudah rusak. Padahal pembangunan dilaksanakan baru beberapa tahun lalu. 

Menurut Muhammad Yahya Jaya Ketua Laskar NKRI Cirebon,perbaikan infrastruktur di Kabupaten Cirebon sudah selayaknya dilakukan oleh DPUPR, namun harus memperhatikan kualitas pengerjaan, bukan menggugurkan kewajiban. 

"Jembatan dan perbaikan jalan sudah diperbaiki, tapi belum sampai 10 tahun sudah rusak. Bagaimana masyarakat bisa memanfaatkan jika kondisinya tidak bertahan lama," ujarnya. 

Jembatan dan jalan obyek vital bagi masyarakat, sudah seharusnya diperhatikan kualitasnya. Khawatir dengan tidak dikerjakan secara serius dapat merugikan masyarakat khususnya pengguna jalan. Apalagi sampai memakan korban jiwa akibat pengerjaan infrastruktur yang rusak. 

"Kami khawatir memakan korban jiwa akibat jalan yang berlubang dan jembatan yang sudah retak. Kami harap ada tindakan cepat dari PUPR terkait persoalan ini," tegasnya. 

Sementara itu ditempat yang sama Kabid Peningkatan Jalan dan Jembatan, Hidayat mengatakan, proses pengerjaan infrastruktur sudah dilakukan dengan baik, bahkan direncanakan secara matang. Hanya kondisi cuaca dan prilaku masyarakat menyebabkan cepat rusak. 

"Faktor cuaca sangat mempengaruhi dan masyarakat. Jangan belum kering sudah dipaksa dilalui atau minta segera dibuka, padahal proses pengeringan memakan waktu lama sampai benar - benar sempurna," paparnya. 

Informasi ini bagian dari bahan evaluasi bidangnya untuk bisa memaksimalkan pengerjaan infrastuktur di Kabupaten Cirebon ke depan. Ada pun kerusakan infrastuktur akan segera diperbaiki, asalkan memberitahukan lokasi mana yang harus dilakukan perbaikan. 

"Kami berterima kasih atas masukan yang diberikan. Kami langsung lakukan perbaikan di lokasi yang rusak," tandasnya. [Wlk]