Sejumlah Ormas Islam kota Cirebon lakukan audiensi dengan Pemkot Cirebon
KOTA CIREBON (89,2 CR) - Sejumlah Ormas Islam yang ada di wilayah Kota Cirebon mendatangi gedung DPRD kota Cirebon dengan tujuan untuk melakukan audiensi dengan DPRD Kota Cirebon dan Pemerintahan Kota Cirebon, untuk membahas kondisi kota Cirebon mengenai ijin tempat Karaoke , Peredaran Miras serta ijin yang lainnya. Rabu, (06/2)
Hadir dalam audiensi tersebut Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon Edi Suripno , Anggota DPRD Kota Cirebon , OPD Pemerintah Kota Cirebon , Ketua MUI Kota Cirebon , KH. Solihin Uzer , Tokoh Ulama Kota Cirebon , KH. Salim Bazri dan sejumlah perwakilan Ormas Islam di kota Cirebon.
Ketua Forum Umat Islam (FUI) Kota Cirebon, Almarwy menyebutkan banyak tempat karaoke yang sudah menyalahi aturan, karena tidak sesuai perizinan, jual minuman keras secara terbuka dan biarkan ada konsumen berpasangan intim padahal bukan keluarga atau pasangan suami istri.
Karaoke dipermasalahkan ormas Islam, kata dia, adalah rumah makan (RM) Elok yang ternyata terdapat tempat karaoke dan jualan minuman keras; karaoke happy puppy di CSB, Jalan DR Cipto MK; Karaoke Fantasi di Jalan Kartini; dan karaoke Rayn di CSB, Kota Cirebon.
"Selain itu, karaoke Versus dan rencana buka karaoke terbesar di Cirebon di Hotel Prima (bekas PU). Kedua tempat karaoke itu dinas terkait harus menolak permohonan perizinannya, karena sudah menyalahi peraturan walikota tentang pembatasan dibukanya karaoke baru," kata nya
Pemerintah Kota Cirebon, harus berani cabut izin karaoke RM Elok, kembalikan hanya untuk rumah makan dan tidak jual minuman beralkohol. "Beri sanksi secara tegas dan cabut izinnya bagi tiap usaha yang terselubung atau pun secara sembungi-sembunyi," pintanya.
Selain soal karaoke, kata dia, ormas Islam pun meminta supaya ada pemberantasan narkoba dan obat-obatan; penutupan distibutor minuman keras, serta tindak tegas terhadap aliran sesat di Kota Cirebon. "Kami mendesak supaya dewan segera mengesahkan raperda pelarangan peredaran minuman keras," tegasnya.
Smentara itu Ketua MUI Kota Cirebon , KH Solihin Uzer menginginkan kepada semua pihak untuk dapat bekerjasama dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada dikota Cirebon ini agar ke depan kota Cirebon tetap tertib , aman dan kondusif. (Jums-CR)
Hadir dalam audiensi tersebut Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon Edi Suripno , Anggota DPRD Kota Cirebon , OPD Pemerintah Kota Cirebon , Ketua MUI Kota Cirebon , KH. Solihin Uzer , Tokoh Ulama Kota Cirebon , KH. Salim Bazri dan sejumlah perwakilan Ormas Islam di kota Cirebon.
Ketua Forum Umat Islam (FUI) Kota Cirebon, Almarwy menyebutkan banyak tempat karaoke yang sudah menyalahi aturan, karena tidak sesuai perizinan, jual minuman keras secara terbuka dan biarkan ada konsumen berpasangan intim padahal bukan keluarga atau pasangan suami istri.
Karaoke dipermasalahkan ormas Islam, kata dia, adalah rumah makan (RM) Elok yang ternyata terdapat tempat karaoke dan jualan minuman keras; karaoke happy puppy di CSB, Jalan DR Cipto MK; Karaoke Fantasi di Jalan Kartini; dan karaoke Rayn di CSB, Kota Cirebon.
"Selain itu, karaoke Versus dan rencana buka karaoke terbesar di Cirebon di Hotel Prima (bekas PU). Kedua tempat karaoke itu dinas terkait harus menolak permohonan perizinannya, karena sudah menyalahi peraturan walikota tentang pembatasan dibukanya karaoke baru," kata nya
Pemerintah Kota Cirebon, harus berani cabut izin karaoke RM Elok, kembalikan hanya untuk rumah makan dan tidak jual minuman beralkohol. "Beri sanksi secara tegas dan cabut izinnya bagi tiap usaha yang terselubung atau pun secara sembungi-sembunyi," pintanya.
Selain soal karaoke, kata dia, ormas Islam pun meminta supaya ada pemberantasan narkoba dan obat-obatan; penutupan distibutor minuman keras, serta tindak tegas terhadap aliran sesat di Kota Cirebon. "Kami mendesak supaya dewan segera mengesahkan raperda pelarangan peredaran minuman keras," tegasnya.
Smentara itu Ketua MUI Kota Cirebon , KH Solihin Uzer menginginkan kepada semua pihak untuk dapat bekerjasama dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada dikota Cirebon ini agar ke depan kota Cirebon tetap tertib , aman dan kondusif. (Jums-CR)
Tidak ada komentar
Posting Komentar