Header Ads


HSG : Dewan Akan Terus Kawal Persoalan Batu Bara

Kota Cirebon (89,2 CR) - Bola panas penutupan bongkar muat batu bara terus bergulir, setelah Danrem 063 Sunan Gunung Jati minta pertimbangan penutupan batu bara, kini politisi partai Nasonal Demokrat (Nasdem) Hari Saputra Gani angkat Bicara, 

Hari mengatakan, sebagai anggota dewan yang dipilih rakyat, akan tetap mengawal penutupan batu bara di pelabuhan Cirebon. Baginya keberadaan bongkar muat baru bara yang telah berlangsung selama 12 tahun telah merugikan warga sekitar pelabuhan terutama kesehatan. 

" Sudah lama kami menghirup debu batu bara, kalau alasannya penutupan batu bara akan merugikan pihak lain, bagaimana kesehatan masyarakat Cirebon, sedangkan selama ini hanya dibiarkan " Tegas Hari kepada wartawan siang tadi, senin (22/2/2016). 

Masyarakat Kelurahan Panjunan hanya menginginkan bongkar muat batu bara ditutup sementara atau dipindahkan ketempat lebih aman yang tidak mencemari lingkungan disekitar pelabuhan Cirebon.

" Kami hanya minta dipindahkan bongkar muat batu bara bukan dipelabuhan Cirebon karena sudah banyak merugikan orang lain, silakan pemkot Cirebon bersama instansi terkait membicarakan keinginan masyarakat itu " Paparnya.  

HSG mengakui melemahnya masyarakat untuk menggelar aksi unjuk rasa penutupan batu bara tidak berpengaruh dengan anggota 

dewan, pihaknya terus berupaya mendorong pemerintah kota Cirebon melalui dinas terkait, melaporkan bongkar muat batu bara kepada kementrian perhubungan dan BUMN. 

" Meski saat ini masyarakat sudah khawatir untuk berunjuk rasa, namun karena kami dipilih oleh wakyat maka kami tetap akan terus mengawal persoalan ini sampai tuntas " pungkasnya. 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.