Header Ads


Keraton Kasepuhan Kenalkan Wisman Pada Heritage Cirebon

Kota Cirebon (89,2 CR) - Sejumlah investor asal Singapura dan Malaysia meninjau sejumlah tempat di Kota Cirebon lantaran tertarik untuk mengembangkan potensi heritage (warisan budaya masa lalu) yang ada, salah satunya Pelabuhan Cirebon, 

Sultan Sepuh XIV Keraton Kasepuhan, PRA Arief Natadiningrat yang mendampingi para investor tersebut mengatakan, kunjungan itu dilakukan untuk melihat sejauh mana heritage yang ada di Kota Cirebon bisa dikembangkan menjadi potensi wisata.

“Dari kunjungan ini, para investor Singapura dan Malaysia sangat antusias dan berminat mengembangkan potensi wisata Cirebon. Kita berharap bisa terjalin kerja sama dengan mereka untuk kembangkan potensi heritage Cirebon ini, termasuk Pelabuhan Cirebon ini,” kata Arief, Kamis (16/6/2016).

Menurut Arief, tidak lama lagi Bandara Kertajati Majalengka akan segera selesai. Bandara itu, akan menjadi salah satu akses penting wisatawan nusantara, bahkan asing untuk masuk ke Cirebon. Menurutnya, potensi budaya, religius, alam hingga laut di wilayah Cirebon, bisa dikembangkan lebih baik lagi agar bisa menarik para wisatawan berkunjung ke Cirebon.

“Potensi ini harus kita garap bersama-sama. Jangan sampai kita hanya menjadi penonton saja, terlebih saat ini Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) sudah dibuka. Saya berharap kunjungan Singapura dan Malaysia ini ada tindak lanjutnya untuk mengembangkan potensi heritage Cirebon,” jelasnya.

Dengan adanya akses masuk tersebut, lanjut Arief, diharapkan para investor tertarik dan berminat menginvestasikan modalnya untuk kembangkan potensi heritage Cirebon. Rencana itu, menurutnya, sejalan dengan program pemerintah yang menargetkan pada tahun 2019 jumlah wisatawan ke Indoensia sebanyak 20 juta orang.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.