Header Ads


Deklarasi Damai Menjadi Solusi Angkutan Online Dan Konvensional

Kota Cirebon (89,2 CR) - Deklarasi damai antara angkutan online dan angkutan konvensional yang saksikan Forkopimda diadakan di Mapolres Cirebon Kota Jum'at sore (6/10/17). Dalam deklarasi damai ini sebagai solusi konflik kedua moda transportasi yang bertikai beberapa pekan lalu. Dalam deklarasi ini langsung dibentuk Satuan Tugas (Satgas) yang bertugas mengawasi kesepakatan yang sudah ditandatangani kedua belah pihak.

Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis merasa bangga dengan sikap dewasa angkutan konvensional dan angkutan online yang lebih memprioritaskan kepentingan umum dibandingkan kepentingan pribadi. Dengan deklrasi damai diharapkan kedepan Cirebon bisa dicontoh kota - kota lain yang memiliki konflik serupa, karena kota Cirebon lebih cepat mencari solusinya.

" Tadi sudah dibacakan enam pasal hasil rapat pada pekan lalu. Saya secara pribadi bangga, inilah warga Kota Cirebon yang sesungguhnya, lebih mengutamakan kepentingan umum dibandingkan kepentingan pribadi, " ungkap Wali Kota.

Terkait fungsi Satgas menurut Wali Kota, akan bertugas menentukan koridor di sejumlah tempat seperti sekolah, stasiun, mall dan terminal. setelah ditentukan maka satgas bersama - sama ikut mengawasi yang sudah menjadi kesepakatan, ada pun pelanggaran kedepan, akan diselesaikan dengan musyawarah. 

" Silahkan satgas bersama - sama tentukan, dimana penjemputan online dan dimana konvensional, kalau ada yang melanggar maka diselesaikan dengan musyawarah, " tandasnya.

Sementara itu Kapolres Cirebon AKBP Adi Vivid menambahkan,sepuluh perwakilan dari angkutan konvensional dan online akan bertugas menjadi satgas. Yang sudah ditentukan akan dipasang rambu - rambu sebagai tanda batasan kedua moda transportasi ini.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.