Pemkab Tetapkan Arjawinangun Menjadi Lokasi Pembangunan ITB

Kab Cirebon (89,2 CR) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon menetapkan Kecamatan Arjawinangun sebagai lokasi pembangunan kampus ITB. Lokasi ini sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat yang menetapkan tiga wilayah di Kabupaten Cirebon sebagai pusat kegiatan lokal. 

Kepala Dinas Perumahan Kawasan, Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Cirebon, Sukma Nugraha menjelaskan, Kampus ITB akan dibangun di Arjawinangun seluas 30 Hektare yang terdiri dari 14 Hektare masuk wilayah Desa Kebon Turi dan 16 Hektare masuk wilayah Desa Geongan. Untuk pembebasan lahan sendiri Pemkab telah menyediakan anggaran sebesar 78 Miliar dari APBD Tahun 2017. 

" Kami sudah pastikan ITB akan dibangun di Arjawinangun, anggaran sudah disiapkan dan wilayah sudah disiapkan tinggal pembebasan tanah saja. Mengenai pembangunan di serahkan kepada ITB, " ungkapnya kepada CR Jum'at siang (6/10/17).

Menurut Sukma, Kecamatan Arjawinangun merupakan wilayah yang cukup strategis, berada di jalur Pantura, dekat dengan pintu Tol Palimanan dan dekat dengan Bandara BIJB. Bukan hanya itu dipilih Kecamatan Arjawinangun sebagai pemerataan pembangunan di Kabupaten Cirebon.

" Ada tiga yang jadi pusat kegiatan lokal, Ciledug, Sumber dan Arjawinangun. Di Sumber sudah ada UMC nah di Arjawinangun akan ada ITB, di Ciledug nanti barang kali IPB, Unpad atau yang lainnya masih menunggu informasi dari Pemprov Jabar, " tambahnya.

Masih kata Sukma Nugraha, meski lahan pembangunan ITB lahan produktif namun tidak berpengaruh kepada program pemerintah pusat yang menjadikan Kabupaten Cirebon sebagai lumbung padi. Karena Kabupaten Cirebon masih banyak memiliki lahan produktif yang tersebar di wilayah timur, tengah dan barat.