Pamit Sunjaya Ke Guru SD Jangan Dipolitisir
Kab Cirebon (89,2 CR) - Sebelum masa penetapan bakal calon Bupati Cirebon pada tanggal 12 Februari nanti, Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra pamit kepada para guru Sekolah Dasar Negeri (SD) Se Kabupaten Cirebon. Dirinya meminta selama masa cuti, program yang sudah berjalan diteruskan dan menjaga kondusifitas di tahun politik ini.
" Acara ini digelar untuk menyampaikan kepada dunia pendidikan di Kabupaten Cirebon bahwa saya berpamitan kepada para guru. Saya juga meminta guru harus menjaga netralitas dan kondusifitas selama masa cuti nanti pada tanggal 15 Febuari 2018, " ungkapnya usai acara pembinaan kepala sekolah SD se Kabupaten Cirebon di Kedawung, Senin (5/2/18).
Dirinya mengklaim kesenjangan guru SD kurun waktu empat tahun terakhir lebih baik dari sebelumnya. Terbukti dari pemberian yang semula tidak ada menjadi diadakan diantaranya tunjangan bagi para guru honor, tunjangan penilik, tunjangan guru berprestasi dan tunjangan lainnya. Nilai yang diberikan bervariatif disesuaikan dengan APBD Kabupaten Cirebon.
" Selama saya menjabat sudah banyak perhatian yang diberikan Seperti tunjangan guru honor yang semula bergantung pada dana BOS. Tunjangan penilik dan lainnya. Ini bukti perhatian Pemkab Cirebon kepada para guru sangat besar, " lanjutnya.
Sunjaya meminta maaf kepada seluruh guru SD di Kabupaten Cirebon selama dirinya menjabat sebagai Bupati. Namun demikian Sunjaya meminta kepada para guru agar tetap menjalin komunikasi meski bukan lagi menjabat sebagai Bupati.
Bupati juga berpesan pertemuan dengan para guru SD jangan sampai dipolitisir, apalagi beranggapan bahwa untuk mensukseskan dirinya menjadi bakal calon Bupati. Pertemuan ini murni tujuan keinginannya meminta maaf kepada para guru yang belum mendapat perhatian lebih dari pemerintah Kabupaten Cirebon selama menjabat.
" Ini pyur keinginan saya pribadi, tidak ada unsur politik atau lainnya, jangan sampai disalahartikan, " tegasnya.









Tidak ada komentar
Posting Komentar