AHY Ngariung Dengan Generasi Milenial Cirebon
Kota Cirebon (89,2 CR) - Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) pemenangan Pilkada 2018 dan Pilpres 2019 Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau biasa dipanggil AHY tour keliling 27 Kota dan Kabupaten di Jawa Barat. Kegiatan ini bertujuan menyapa kader partai Demokrat di daerah, sekaligus bersilaturahmi dan berinteraksi langsung guna menyerap segala persoalan yang ada di masyarakat.
Di kota Cirebon AHY berkumpul dengan ratusan kader partai Demokrat dan puluhan Komunitas di salah satu restoran di jalan Cipto, Senin (19/3/18). Dalam kesempatan tersebut AHY mendapat pertanyaan dari audiens tentang kesejahteraan guru honor, seni budaya yang hampir punah tergerus modernisasi, dan peranan media di tahun politik.
Menurut AHY, guru memiliki peran penting dalam mencerdaskan anak bangsa, maka dari itu nasih guru honor dan guru negeri tidak dibeda-bedakan. Pemerintah tidak pilih kasih dalam kesejahteraan para guru, jangan sampai dengan beban pekerjaan yang sama, namun ada kesenjangan dalam kesejahteraan.
" Pemerintah harus ada langkah kongkrit dan memberikan status yang jelas kepada guru honor, karena tugas mereka sama dengan guru yang sudah PNS, sedangkan kesejahteraan mereka berbeda, harusnya pemerintah memberikan keadilan, " jawabnya.
Mengenai seni dan budaya menurut AHY, Kota Cirebon memiliki sejarah yang panjang dan memiliki banyak kesenian budaya. Oleh sebab itu masyarakat dan pemerintah bersama-sama mengangkat kearifan lokal namun tidak menghilangkan kondisi kekinian.
Sementara peran media saat momen tahun pilkada, bagi AHY sangat penting, pasalnya di era digitalisasi masyarakat sangat cepat mendapatkan informasi. Hal ini yang memudahkan masyarakat cepat juga mendapatkan informasi bohong atau Hoax. AHY ingin media di tahun politik, media mnjadi pilar demokrasi bagi masyarakat. Memberikan informasi sesuai dengan kode etik jurnalistik.
" Media punya peranan penting, di era milenial masyarakat cepat sekali mendapatkan informasi, maka media harus berperan sebagai pilar demokrasi, memberikan informasi yang bisa terpercaya dengan menerapkan kode etik jurnalistik tentunya, " tambahnya.









Tidak ada komentar
Posting Komentar