Header Ads


Harga Ayam Dan Telur Naik, Disperindagakin Kabupaten Cirebon Klaim Karena Kenaikan Pakan Ayam

Kab Cirebon (89,2 CR) - Harga ayam dan telur ayam di Kabupaten Cirebon terus mengalami peningkatan. Semula harga telur ayam hanya Rp 28.000 perkilogram kini sudah mencapai Rp 35.000 perkilogram. Serupa dengan harga ayam yang awalnya sekitar Rp 33.000 kini mencapai Rp 40.000 perkilogram.

Menurut kepala Dinas Perdagangan dan Industri Kabupaten Cirebon Deni Agustin, kenaikan harga ayam dan telur ayam diduga karena ada kenaikan harga pakan ayam. Faktor cuaca yang sudah memasuki musim kemarau juga menjadi salah satu penyebab kenaikan. Kenaikan harga ini cukup signifikan dibanding harga semula.

"Dugaan kami kenaikan harga disebabkan kenaikan harga pakan ayam, faktor cuaca juga menjadi salah satu penyebab naiknya harga telur ayam dan ayam, " kat Deni, Kamis (12/7/18).

Pihaknya mengaku hanya sebatas memantau harga ayam dan telur ayam agar tidak terus melambung tinggi. Persediaan ayam dan telur untuk Kabupaten Cirebon dinilai masih cukup. Ayam dan telur dari Kabupaten Cirebon berasal dari daerah tetangga, seperti Tegal, Brebes dan daerah lainnya.

"Persediannya ada, namun kami tidak bisa mengadakan operasi pasar, karena ayam dan telur bukan kebutuhan pokok, " imbuhnya.

Yuyun (30) warga Sumber mengaku kenaikan harga telor dan ayam ini sangat cepat. Sejak harganya naik, makan telur dan ayam diganti dengan lainnya yang sama vitamin dan manfaatnya.

"Terpaksa tidak beli ayam dan telur dulu, harganya terus mahal, jadi diganti dengan yang lainnya, " tuturnya. [Wlk]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.