SMKN 1 Mundu : Tawuran Terjadi Karena Ada Intimidasi Dari Sekolah Di Perjuangan

Kota Cirebon (89,2 CR) - SMKN 1 Mundu, Kabupaten Cirebon mengklaim penyerangan berbuntut tawuran dengan pelajar di jalan Perjuangan karena adanya intimidasi yang dilakukan oleh pelajar di kawasan tersebut.

Endang Setiawati Pembina Osis SMKN 1 Mundu mengaku, mendapat pengaduan dari para murid bahwa sekolah di jalan Perjuangan mengintimidasi dengan menampar pelajar perempuan, bukan hanya itu ada pelajar yang dilempari batu hingga dirawat di rumah sakit Mitra Plumbon.

"Dugaan kami ini buntut dari intimidasi yang dilakukan sekolah di jalan Perjuangan kepada sekolah kami, info dari para siswa juga ada yang sampai dirawat di rumah sakit," ungkapnya kepada awak media, Kamis (6/12/18). 

Kekesalan ini dilampiaskan para pelajar dengan menyerang sekolah yang ada di jalan Perjuangan. Mereka menyerang menggunakan batu dan botol yang ada di sekitar tempat itu. Apa yang dilakukan oleh para pelajar tidak benar dan sangat disesali.

"Kami menyesali apa yang telah dilakukan oleh para murid, kalau memang ada persoalan seharusnya bisa diselesaikan dengan cara musyawarah bukan cara seperti ini," katanya.

Pihaknya akan mencoba berkomunikasi dengan pihak sekolah terkait dan menyelesaikan persoalan ini. Bagi siswa yang ikut tawuran akan dicatat kemudian dilaporkan kepada orangtua serta membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatan serupa. [Wlk]