FK UGJ Ambil Sumpah 22 Dokter Muda
Kota Cirebon (89,2 CR) - Puluhan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Gunung Jati (UGJ) Cirebon diambil sumpah dokter ke XIII di salah satu hotel di Kota Cirebon, Senin (22/4/19). Setelah disumpah mereka akan langsung terjun mengabdi kepada masyarakat.
Rektor UGJ Dr Mukarto Siswoyo MSi mengatakan, sebanyak 22 lulusan terbaik FK UGJ telah diambil sumpah dokter. Total sejak FK berdiri sampai pengambilan sumpah dokter ke XIII ini sudah meluluskan hampir 208 dokter baru yang berkualitas dan profesional. Tingkat kelulusan sendiri hampir mendekati 100 di FK UGJ Cirebon.
"Alhamdulillah FK UGJ sudah mengambil sumpah janji dokter artinya sudah ratusan lulusan FK yang menjadi dokter muda. Mereka akan mengabdi dan bermanfaat bagi masyarakat," jelasnya kepada Cirebon Radio.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan, sampai dengan pengambilan sumpah dokter ini, para mahasiswa harus menempuh kuliah delapan semester, kemudian magang ke rumah sakit selama dua tahun. Setelah itu mereka harus mengikuti Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter, baru mereka bisa dianggap lulus. Setelah diangkat sumpah dokter, lulusan FK UGJ akan magang ke puskesmas atau rumah sakit yang ditentukan oleh Kementerian Kesehatan.
"Proses panjang ini bisa dilewati dengan baik, ini sangat luar biasa. Setelah mereka diangkat sumpah, akan magang lewat kementerian kemudian bisa praktek di rumah," lanjutnya.
Senada yang dikatakan Dekan FK UGJ Cirebon dr. Catur Setiya Sulistiyana, M.Med.Ed. Proses lulus di FK UGJ tidak mudah, sehingga lulusannya bisa berkompetisi dengan lulusan dari perguruan tinggi lain di Indonesia.
"Lulusan FK UGJ bisa berkopetisi dengan lulusan perguruan tinggi lain," tambah dia.
Lulusan terbaik FK akan ditempatkan ke rumah sakit yang sudah membuat kesepakatan dengan pihaknya. Namun ada pula yang mengabdi ke kampung halamannya. [Wlk]
Tidak ada komentar
Posting Komentar