Mutasi Dan Rotasi ASN Pemkot Cirebon, Ada Sedih Dan Bahagia

Kota Cirebon (89,2 CR) - Setelah sempat tertunda, akhirnya Wali Kota Cirebon merotasi dan memutasi jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon. Puluhan ASN dari mulai eselon II, eselon III dan eselon IV terkena rotasi dan mutasi jabatan. 

Menurut Wali Kota Cirebon Drs Nasrudin Azis, mutasi dan rotasi adalah wajar di dalam lingkungan ASN. PNS manapun harus siap ditempatkan di mana saja meski tidak sesuai dengan profesi. Rotasi dan mutasi merupakan penyegaran bagi para ASN agar lebih baik. 

"ASN harus mau ditempatkan di mana saja, meski tidak sesuai dengan profesinya. Ini bentuk penyegaran agar lebih baik lagi dalam bekerja," kata Wali Kota usai pelantikan, Kamis (11/7/19). 

Dalam rotasi dan mutasi, ada PNS yang merasa senang namun banyak yang sedih. Namun yang harus lebih diutamakan yakni kepentingan masyarakat dan melayani masyarakat Kota Cirebon lebih baik. Di dalam rotasi dan mutasi eselon II ada proses yang sudah ditempuh, dengan pertimbangan dari berbagai kalangan. 

"Yang terpenting bekerja dengan baik dan layani masyarakat dengan baik. Kalau eselon II jelas sudah ada prosesnya dari mulai open bidding sampai tes wawancara, pertimbangannya sudah dipikirkan dengan matang," tambah dia. 

Setelah rotasi dan mutasi dilaksanakan, akan ada open bidding bagi eselon III untuk menduduki dinas yang kosong karena pensiun. Dinas tersebut diantaranya, Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (DKIS), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP), Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), Dinas Pendidikan (Disdik), dan insektorat. [Wlk]