Pilwu Serentak, Masih Didominasi Wajah Lama

Kab Cirebon (89,2 CR) - Sebagian besar petahana kembali bertarung pada Pemilihan Kuwu (Pilwu) bulan Oktober nanti. Para Bakal Calon (Balon) Kuwu diminta menjaga keamanan dan memberikan kesejukan kepada pendukungnya. Jangan sampai perhelatan Pilwu menganggu kondusiftas wilayah Kabupaten Cirebon. 

Ketua Forum Komunikasi Kuwu Cirebon (FKKC) M Carkim menyebutkan, dari 177 desa yang mengelar Pilwu serentak, 100 desa di isi balon petahana, baik sebagai perangkat desa atau mantan kepala desa. Di dalam aturan tidak ada larangan, namun perangkat desa wajib mundur jika sudah menjadi calon kuwu. 

"Hampir 100 desa diisi oleh wajah lama, sisanya wajah baru. Para balon kuwu wajib menjaga kondusifitas dan memberikan kesejukan," kata Carkim kepada awak media, Senin (29/7/19). 

Carkim menghimbau kepada bakal calon kuwu dalam pilwu serentak, berkampanye santun tanpa menjatuhkan pihak lawan. Selain itu balon harus siap kalah. Karena pemicu sebuah konflik dari mereka yang kalah. Pihaknya akan berkordinasi pihak keamanan jika ada yang sengaja mengganggu keamanan dalam Pilwu. 

"Silakan pada masa kampanye dimanfaatkan dengan baik. Jangan saling menjatuhkan apalagi saling menghina," imbuh dia. 

Sementara itu Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) kabupaten Cirebon, Nanan Abdul Manan menambhahkan, tahapan Pilwu akan dimulai pada bulan depan. Tahapan ini dari mulai pembentukan tim ditingkat kecamatan dan desa, pemutahiran data, penjaringan hingga pencoblosan pada tanggal 28 Oktober. [Wlk]