Header Ads


Plt Bupati : Sampah Jadi Persoalan Penting Kab Cirebon

Kab Cirebon (89,2 CR) - Sampah menjadi persoalan serius bagi Kabupaten Cirebon. Pemerintah Kabupaten Cirebon masih kesulitan menangani sampah, terlebih Tempat Pembuangan Akhir (TPA) masih memanfaatkan lokasi yang lama. Penolakan pun sering terjadi dalam penentuan TPA.

Plt Bupati Cirebon Imron Rosyadi mengaku, masih membutuhkan kajian dari berbagai pihak dalam penanganan sampah. Terutama sampah yang bisa di olah menjadi energi baru terbarukan atau dimanfaatkan menjadi barang layak jual.

"Sempat ada konsultan dari ITB yang memaparkan mengenai pengolahan sampah menjadi bahan bakar. Kami tampung terlebih dahulu, setelah itu kami bahas dengan dinas terkait," kata Imron kepada awak media, Selasa (9/7/19). 

Imron menyebutkan, pihaknya sempat mengundang konsultan sampah. Mereka memaparkan mengenai sampah yang bisa di olah menjadi bahan bakar, namun dibutuhkan biaya yang cukup besar dan lahan yang cukup. Hal ini akan menjadi masukan bagi pemerintah Kabupaten Cirebon. 

"Infrastrukturnya harus siap, lahannya harus siap, ini persoalan bersama tapi kami tetap fokus tahun depan persoalan ini bisa cepat selesai," ujarnya. 

Persoalan lain yang muncul, ada penolakan dari masyarakat di daerah yang akan dijadikan TPA. Baginya penolakan ini karena masyarakat tidak mengetahui keuntungan jika wilayahnya dijadikan TPA. Pemkab Cirebon menjamin, masyarakat yang berada disekitar TPA akan mendapat pelayanan kesehatan gratis, pendidikan gratis dan kopensasi. 

"Memang wajar ada penolakan dari warga Pasaleman yang tahu akan dibuat TPA, mungkin belum mengetahui apa yang didapat. Kami coba minta dinas terkait menjelaskan kepada masyarakat tersebut," tandasnya. [Wlk]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.