Pemkab Cirebon Ingin Sampah Selesai Di Tingkat Desa

Kota Cirebon (89,2 CR) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon ingin persoalan sampah bisa selesai cukup sampai di tingkat desa. Upaya ini untuk memecahkan persoalan sampah dan menikatkan perekonomian masyarakat. Persoalan sampah hampir dimiliki kota - kota besar di Indonesia. 

Plt Bupati Cirebon Imron Rosyadi optimis, pemerintah desa (Pemdes) mampu mengelola sampah di masyarakat menjadi bermanfaat. Pemkab akan memberikan edukasi kepada pemdes bagaimana mengelola sampah menjadi barang yang bernilai. Kerjasama dengan berbagai pihak akan dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut. 

"Sampah bukan hanya persoalan Kabupaten Cirebon tapi kota besar lainnya di Indonesia. Kami mendorong sampah bisa selesai di desa sehingga perekonomian masyarakat meningkat," kata Imron usai Sosialisasi pengelolaan bank sampah bagi kepala desa atau kelurahan, di Kabupaten Cirebon kegiatan sanitasi total berbasis masyarakat, Rabu (14/8/19). 

Imron menginginkan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) bisa menjadi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Upaya ini dengan merubah sampah menjadi pupuk dan menjadikan bahan bakar. Pemkab Cirebon sendiri akan mewujudkan keinginan ini dengan melibatkan pihak lain. Pemkab juga ingin TPA dibagi menjadi tiga zona tempat yaitu di timur, tengah dan barat. 

"Kami gandeng dari akademisi yang mampu memecahkan persoalan sampah, bahkan menjadi PAD," Tuturnya. 

Di tempat yang sama Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni menambahkan, pihaknya petugas Puskesmas bersama dinas teknis akan mengawasi pengolahan sampah di tingkat desa. Kedepan sampah dari masyarakat bisa dimanfaatkan menjadi emas atau menjadi uang untuk meningkatkan perekonomian. Terkait kapan dimulai program bank sampah, Enny menyerahkan kembali kepada pemerintah desa setempat. [Wlk]