Sport Center Watu Belah Kabupaten Cirebon Akan Segera Dilanjutkan
Kab Cirebon (89,2 CR) - Pembangunan sport center atau Stadion Watubelah di Kelurahan Watu Belah, Kecamatan Sumber segera dilanjutkan. Sampai dengan saat ini belum ada pemenang tender yang melalui Sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (L+PSE).
Ada dua perusahaan yang akan melanjutkan pembangunan yakni PT Aza Banar (Kota Bandung) dan PT Arafah Alam Sejahtera (Kota Padang). Untuk pembangunan lanjutan yang dilakukan oleh PT Aza Banar, memiliki nilai sebesar Rp 44.675.403.000 dan PT Arafah Alam Sejahtera, Rp 32.776.677.000.
Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Cirebon, Sukma Nugraha mengatakan, setelah ada pengumuman lelang maka dalam waktu dekat akan penandatangan kontrak lanjutan pembangunan.
Untuk anggaran lanjutan pembangunan, kata Agas sebutan akrabnya, anggaran berasal dari APBD Provinsi Jawa Barat sebanyak Rp 50 miliar dan Rp 30 miliar dari APBD Kabupaten Cirebon.
"Kemungkinan bulan ini sudah mulai dilakukan pembangunan," kata Agas dikantornya Kamis (22/8/19).
Seperti diketahui, Stadion Watubelah yang berdiri megah di Jalan Fatahillah Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, pembangunannya hingga saat ini belum kembali dilanjutkan oleh Pemerintah Kabupaten Cirebon.
Didalamnya meliputi sarana olahraga umum yang mulai dibangun pada 2012. Namun tidak ditemukan adanya aktivitas para pekerna yang merampungkan pembangunan. Bahkan sejumlah material bangunan tampak berserakan disembarang tempat.Bangunan stadion yang dibangun di atas lahan seluas 4,5 hektare ini, kondisi bangunannya masih belum dilapasi cat pelindung dan menjadi sasaran aksi vandalisme.
Memasuki area komplek stadion yang digadang-gadang menjadi "kandang" Persatuan Sepakbola Gunung Jati (PSGJ) Cirebon ini, rumput ilalang tumbuh subur menutupi halaman serta bangunan stadion tersebut.
Pagar pembatas di stadion tersebut pun, tampak mengalami kerusakan, bahkan beberapa bagian pagar dari bahan besi itu pun hilang, diduga sengaja dicuri oleh orang yang tidak dikenal.
Di dalam stadion, rumput sintetis yang sengaja dipasang untuk olahraga sepakbola ini pun, warnanya mulai memudar dan tertutupi oleh rumput ilalang kering.
Di dalam pos pengamanan, tidak dijumpai adanya petugas keamanan, bahkan bangunan tersebut tampak terbengkalai dan dipenuhi sampah plastik kemasan makan serta minuman. [Wlk]
Tidak ada komentar
Posting Komentar