Tabrakan Beruntun Akibat Rem Blong
 |
| Ilustrasi Tabrakan Beruntun |
KOTA CIREBON (89,2 CR) - Empat kendaraan terlibat tabrakan beruntun akibat rem blong. Dua kendaraan melarikan diri karena tidak mau berurusan dengan polisi.
Tabrakan beruntun yang terjadi di Jalan Brigjen Darsono, tepatnya depan Gua Sunyaragi ini berawal dari bus pariwisata Dedy Jaya yang mengalami rem blong. Bus bernopol G 1453
“Sudah dekat dengan lampu merah, tetapi rem blong. Saya sudah minggir agar menabrak median jalan. Tapi bus masih saja nyelonong,” ujar Kiswanto sopir bus pariwisata Dedy Jaya.
Akibatnya, bagian depan bus pengangkut anak-anak TK ini penyok karena menghantam bagian belakang dump truk. Sementara bagian belakang Suzuki Ertiga juga penyok akibat diseruduk dump truk.
“Saya sudah berhenti, tiba-tiba ditabrak dump truk. Dump truk dan Toyota Vios malah kabur. Sepertinya tidak mau berurusan dengan polisi,” ujar Fery memilik Suzuki Ertiga warga Pegambiran itu.
Bus pariwisata Dedy Jaya, merencana menuju Kuningan, “Saya mengantar anak-anak TK untuk wisata. Setelah dari Makam Sunan Gunung Jati, mau menuju Sidomba Kuningan, malah rem blong,” tambah sopir Kiswanto warga Desa Rancawulu Kec Bulakamba Kab Brebes.
Kasus tabrakan beruntun ini sekarang ditangani oleh Unit Laka Lantas Polres Cirebon Kota. Bus pariwisata dibawa ke unit Laka Lantas dengan cara diderek.(Jums-CR).
Tabrakan beruntun yang terjadi di Jalan Brigjen Darsono, tepatnya depan Gua Sunyaragi ini berawal dari bus pariwisata Dedy Jaya yang mengalami rem blong. Bus bernopol G 1453
“Sudah dekat dengan lampu merah, tetapi rem blong. Saya sudah minggir agar menabrak median jalan. Tapi bus masih saja nyelonong,” ujar Kiswanto sopir bus pariwisata Dedy Jaya.
Akibatnya, bagian depan bus pengangkut anak-anak TK ini penyok karena menghantam bagian belakang dump truk. Sementara bagian belakang Suzuki Ertiga juga penyok akibat diseruduk dump truk.
“Saya sudah berhenti, tiba-tiba ditabrak dump truk. Dump truk dan Toyota Vios malah kabur. Sepertinya tidak mau berurusan dengan polisi,” ujar Fery memilik Suzuki Ertiga warga Pegambiran itu.
Bus pariwisata Dedy Jaya, merencana menuju Kuningan, “Saya mengantar anak-anak TK untuk wisata. Setelah dari Makam Sunan Gunung Jati, mau menuju Sidomba Kuningan, malah rem blong,” tambah sopir Kiswanto warga Desa Rancawulu Kec Bulakamba Kab Brebes.
Kasus tabrakan beruntun ini sekarang ditangani oleh Unit Laka Lantas Polres Cirebon Kota. Bus pariwisata dibawa ke unit Laka Lantas dengan cara diderek.(Jums-CR).
Tidak ada komentar
Posting Komentar