Nasibmu Kini Pengrajin Tahu dan Tempe

Kota Cirebon: Gejolak perekonomian yang ada di Indonesia dan tidak terkecuali di wilayah tiga Cirebon akibat imbas dari melemahnya nilaitukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat hingga saat ini masihdi rasakan oleh masyarakat Ciayumajakuning. Pengusaha tahu dan tempe yang ada di Kota dan Kabupaten Cirebon sudah tiga hari melakukan mogok produksi dan berjualan, bentuk dari protes kepada pemerintah, agar pemerintah bias memperhatikan nasibnya. Dengan mogoknya para pengrajin tahu dan tempe sangat dirasakan oleh seluruh masyarakat darikalangan bawah atas bahkan para anggota dewanpun merasakannya, kalo kebutuhan akan tahu tempe. Dengan kondisi yang belum menentu ini, pada Rabu siang 11-0913, para pengrajin dan penjual tahu tempe yang ada di Kota Cirebon mendatangi gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD Kota Cirebon, untuk mengadukan nasibnya, dan di sambut baik oleh pihak dewan dan Disperidagkop Kota Cirebo. Kemudian para pedagangdan pengrajin tahu tempe menyampaikan maksud dan tujuannya kepada wakilnya yang ada di DPRD Kota Cirebon. Pihak Dewanpun berjanji akan menindaklanjuti usulan dari para pedagang dan pengrajin tahu tempe, untuk di ajukan ke pusat. Seperti yang di ungkapkan Edi Tohidi selaku kepala Disperindagkop Kota Cirebon dalam menyikapi usulan para pedagang dan pengrajin tahu tempe yang ada di Kota Cirebon. (Cr-Jam)