Adik Mario Teguh: Mau Bersatu Monggo, Nggak Juga Monggo

Nama Mario Teguh dalam beberapa waktu terakhir ini santer jadi bahan buah bibir publik. Bagaimana tidak, sosok yang selama ini dikenal sebagai motivator papan atas Tanah Air itu enggan mengakui anaknya sendiri, Ario Kiswinar.

Perbuatan Mario itu tentu membuat sebagian besar publik geram bukan main, begitu pun adik kandungnya, Permata Kumara Teguh atau akrab disapa Kumkum. Dihubungi awak media baru-baru ini, Kumkum mencoba mengingatkan kakaknya agar ingat umur yang sudah makin tua.

"Nanti pada saat meninggal biasanya kita cari saudara. Kita sudah tua. Usia kita mencapai 50, bahkan dia (Mario) jelang 60. Kenapa sebagai saudara tidak bersatu? Toh, sebentar lagi Allah juga memanggil kita," ujar Kumkum saat dihubungi awak media.

Selain anak, Kumkum menyebut jika Mario juga menutup komunikasi dari saudara dan saudari kandungnya sendiri. Ia kini cuma bisa pasrah jika memang Mario memutuskan untuk tidak mau berhubungan lagi. 

"Saya berharap begitu (mau hubungan lagi). Tapi kalau mau bersatu sama adik-adiknya, monggo, kalau nggak juga monggo," pungkasnya.

Fakta-fakta keburukan Mario pun perlahan-lahan mulai terkuak ke publik. Salah satu yang paling ironis adalah rasa tidak peduli pembawa acara program Mario Teguh Golden Ways itu pada rumah orangtuanya sendiri yang ada di Malang dan kini dalam kondisi bobrok.(dikutip dari kapanlagi.com) (@kasmuri892)