Kontraktor Gedung Setda Diminta Kejar Target

Kota Cirebon (89,2 CR) - Asisten Daerah bersama Unit Lelang Pengadaan (ULP) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) sidak ke gedung Sekretariat Daerah (Setda) di belakang balai Kota Cirebon pada pagi tadi, Rabu (1/2/17). Tujuannya untuk memastikan mega proyek milik Pemkot Cirebon berjalan dengan lancar. 

Ir Yoyon Indrayana MT sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan mengatakan, pemasangan tiang pancang yang sudah dijadwalkan terpaksa mundur beberapa minggu, setelah melihat langsung ternyata progres pemasangan tiang pancang baru beberapa persen, semestinya di awal maret pemasangan tiang pancang sudah 13 Persen. 

" Progres tiang pancang ini ternyata setelah dilihat hanya baru beberapa, kudunya jika sesuai jadwal minimal 7 persen, namun ini baru beberapa yang terpasang, kami minta agar pengerjaan dikebut agar tidak molor dari jadwal yang sudah ada, " kata Yoyon melihat langsung pembangunan gedung Setda. 

Yoyon belum mengetahui secara pasti alasan mundurnya waktu pemasangan tiang pancang,  menurutnya secara teknis kendala yang terjadi yaitu bongkar muat material, namun kontraktor sudah membongkar gapura untuk memudahkan masuknya material ke lokasi proyek.

" Kalau kendalanya susah bongkar muat material, gapura di pintu masuk sudah di bongkar, jadi sudah tidak ada kedala lagi harusnya, " tambah Yoyon.

Masih dijelaskan Yoyon, agar pengerjaan bisa tepat waktu kontraktor diminta harus bekerja dengan ekstra, salah satunya menambah pekerja dan menambah jam pekerjaan pembangunan gedung Setda setinggi 8 lantai ini. 

" Kami minta kepada kontraktor target yang 13 persen pengerjaan tiang pancang sudah selesai pada awal Maret mendatang, caranya biar nanti kontraktor yang bisa melakukannya, " pungkasnya.