Header Ads


Kapolres Ciko : Isu Nenek Penculik Adalah Hoax, Masyarakat Harus Tetap waspada


Kota Cirebon (89,2 CR) - Kapolres Cirebon Kota AKBP Adi Vivid Agustiadi Bachtiar, SIK menegaskan, sampai dengan saat ini tidak ada laporan terkait isu nenek penculik yang menggemparkan masyarakat di sosial media. Isu yang ada di masyarakat tersebut Hoax atau berita bohong. Demikian dikatakannya saat presscon di Mako Polres Cirebon Kota sore tadi, Senin (6/3/17). 


" Kami sudah mendengar dari masyarakat tentang nenek penculik anak, kemudian diambil ginjalnya, saya tegaskan tidak ada laporan satu pun dengan pristiwa tersebut, " tegas Kapolresta. 

Ada beberapa kejadian penangkapan nenek yang dilakukan oleh warga beberapa hari lalu, kemudian disebarkan melalui sosial media oleh masyarakat, ternyata nenek tersebut sakit jiwa dan telah dipulangkan ke tempat tinggalnya. 

" Ada kemarin di Kangraksan, ternyata nenek itu sakit jiwa, maka kami minta pihak muspika mengembalikan nenek itu ke kampung halamanya di daerah Kabupaten Cirebon, " tambahnya. 

Meski demikian masyarakat harus tetap berhati - hati menjaga anaknya saat berada di luar rumah atau pusat keramaian. Tindakan kriminal tidak bisa dicegah atau dihalang - halangi, kewaspadaan orang tua harus lebih ditingkatkan agar tidak ada kejadian buruk menimpa pada anaknya.  

" Kewaspadaan harus tetap ditingkatkan karena kejahatan bisa terjadi dimana pun dan kapan pun, " ungkapnya.  

Masyarakat juga dihimbau tidak main hakim sendiri ketika mendapati tidakan kriminal. Masyarakat diminta menyerahkan kepada pihak kepolisian terdekat pelaku tindak kejatahan, nanti proses hukum akan dilakukan pihak kepolisian. 

" Saat masyarakat melihat tidakan kriminal segara lapor kepada pihak kepolisian, jangan main hakim sendiri, biarkan pihak kepolisian yang menyelesaikannya, " pungkas kapolresta.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.