Ini Penjelasan Ketua DPC Gerindra Kota Cirebon Terkait Calon Ketua DPRD
Eman menjelaskan, pada awal bulan Juli DPC mengirimkan 6 nama ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) untuk dipilih menjadi ketua DPRD, namun DPD mengirimkan surat kepada DPC untuk menyertakan dua nama yang diajukan menjadi pimpinan dewan.
"Awalnya kami kirim enam nama yakni, Tommy Sofiana, Fitrah Malik, Tresnawaty, Ruri Tri Lesmana, Affiati dan Hendi Nurhudaya. Ternyata DPD Gerindra Jawa Barat mengintruksikan untuk mengirim dua nama," kata Eman di kantor DPC, Rabu (7/8/19).
Surat dari DPD tiba pada tanggal 14 Juli DPD, dalam waktu tiga hari menentukan dua nama tersebut. Akhirnya Eman meminta dua nama dari setiap PAC bedasarkan fakta integritas yang dibuat ke enam calon anggota dewan.
"Dalam waktu yang singkat meminta dua nama dan itu sifatnya penugasan, jadi tidak ada pleno. Akhirnya kami minta nama tersebut dari PAC dan PAC memilih bedasarkan fakta integritas," lanjutnya.
Akhirnya muncul dua nama, yakni Affiati dengan pertimbangan suara terbanyak dan fakta integritas. Fitra Malik dengan pertimbangan pengurus dan fakta integritas. Keputusan PAC dibuat dalam bentuk surat yang diserahkan kepada DPC.
"Ada surat dari setiap PAC. Kami lampirkan kemudian dikirim ke DPD," imbuh dia.
Menurut Eman DPC tidak bisa menentukan nama calon ketua DPRD, pertimbangan penentuan calon ketua bedasarkan keputusan DPD dan DPP. DPC dalam hal ini hanya menyampaikan aspirasi dari PAC yang diteruskan ke DPD dan DPP.
Terkait money politic, Eman berkeyakinan tidak ada ditemukan dalam partai berlambang garuda ini. Sedangkan pernyataan sayap dari partai Gerindra, baginya itu bentuk kewajaran, namun apapun penolakan, seluruh pengurus akan fatsun dengan keputusan DPD dan DPP.
Sampai dengan saat ini dirinya tidak mengetahui kapan surat keputusan dari DPD turun ke DPC, meski pelantikan anggota dewan tinggal menghitung hari. [Wlk]
Tidak ada komentar
Posting Komentar