Warga Ngadu Program SPP Gratis Ke Anggota DPRD Kota Cirebon Saat Reses

Kota Cirebon (89,2 CR) - Masyarakat Kota Cirebon mulai mempertanyakan janji Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil terkait biaya SPP gratis bagi SMA/SMK. Bukan hanya itu masyarakat berharap tidak ada lagi kejadian penahanan ijazah negri lantaran persoalan biaya.

"Sempat janji mau ada SPP gratis untuk SMA/SMK oleh Provinsi Jawa Barat. Jangan sampai janji tidak ditepati," ungkap warga Tugu Dalem Kecamatan Harjamukti, saat menghadiri reses Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Cirebon, Agung Supirno SH, Rabu (26/02/20). 

Karim meminta kepada Agung sebagai wakil rakyat bisa menjamin program bebas biaya SPP bagi SMA/SMK negeri bisa berlaku secepatnya. Jangan sampai menjadi bumerang bagi Gubernur akan janjinya saat kampanye dulu. 

"Kami berharap sebagai wakil rakyat bisa menyampaikan kepada Gubernur mengenai persoalan tersebut," keluhnya. 

Menanggapi hal tersebut, Agung menyampaikan, terkait program SPP gratis tingkat SMA/SMK negeri adalah bagian dari janji politik Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Anggota Komisi II DPRD itu menyampaikan, berdasarkan informasi yang didapatnya, program SPP gratis untuk SMA/SMK negeri akan berlaku tahun ini.

“Memang program gratis SPP untuk SMA/SMK negeri ini menjadi janji politik atau program yang akan diterapkan Pak Gubernur. Informasinya, mulai tahun ini. Tentu harus kita kawal bersama agar benar-benar direalisasikan,” jelasnya.

Mengenai aspirasi lainnya dari warga, Agung mengatakan, ia sebagai anggota dewan bertugas menyerap dan menyampaikan aspirasi tersebut ke Pemkot Cirebon. Ia akan menyampaikan dan mengawal aspirasi warga yang menjadi domain Pemkot Cirebon untuk direalisasikan. [Wlk]