TNI Dan Polri Bantu Angkut Sampah Di TPS Kota Cirebon

Kota Cirebon (89,2 CR) - Jajaran TNI dan Polri di Kota Cirebon turun tangan membantu Dinas Lingkungan Hidup (DLH) membersihkan tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang masih tersisa. Anggota TNI dan Polri melebur dengan petugas kebersihan mengakut sampah dari TPS ke mobil truk pengangkut sampah.

Dandim 0614 Kota Cirebon Letkol (Inf) Heri Rustanto mengatakan, sebagai daerah tujuan wisata jangan sampah citra Kota Cirebon sebagai kota sejarah dan religi tercoreng karena tumpukan sampah, apalagi sampai menganggu arus lalu lintas dan merusak kenyamanan masyarakat.

"Banyak wisatawan lewat, ternyata banyak sampah, jangan sampai ini membuat malu Kota Cirebon, " kata Dandim disela monitor pengakutan sampah, Rabu (5/9/18).

Tumpukan sampah sampai luber ke jalan sebenarnya bukan didominasi sampah rumah tangga, melainkan sampah pedagang, padahal di dalam aturan, TPS hanya diperuntukan bagi sampah rumah tangga.

"Kalau dilihat ternyata banyak sampah pedagang bukan sampah rumah tangga, ternyata setelah berkomunikasi pedagang dilarang buang sampah di TPS, " tambahnya.

Serupa yang dikatakan Kapolres Cirebon AKBP Roland Ronaldy. Pihaknya akan mendalami persoalan penumpukan sampah yang terjadi beberapa hari ini. Pihaknya juga tidak tinggal diam jika benar pelaku usaha mendominasi pembuangan sampah di TPS Kota Cirebon.

Sedangkan Kepala DLH Kota Cirebon Abdul Syukur mengaku apa yang terjadi merupakan kesalahan yang terjadi di dinasnya. Akibat keterlambatan biaya BBM truk pengakut sampah, menyebabkan penumpukan hingga meresahkan masyarakat Kota Cirebon. 

"Ini kesalahan DLH, kami meminta maaf kepada masyarakat Kota Cirebon yang terganggu dengan tumpukan sampah dan bau yang menyengat, " ujar dia. 

Sejak hari senin lalu, DLH sudah mengakut sebagian sampah yang menumpuk di TPS. Target sebelum hari jadi Kota Cirebon seluruh sampah di Kota Cirebon sudah kembali bersih dan normal. [Wlk]